Home » , , » Cara Menggunakan Rumus Microsoft Excel (sum, average, max, min dan counta)

Cara Menggunakan Rumus Microsoft Excel (sum, average, max, min dan counta)

Posted by Kamar Pekick on Tuesday 16 April 2019

Cara menggunakan rumus Ms.Excel
Dari gambar soal di samping, yang perlu diisi datanya adalah total, total gaji, gaji rata-rata, gaji terbesar, gaji terkecil dan jumlah karyawan. Langkah-langkah untuk mengerjakan soal di atas adalah :
1. Gunakan fungsi SUM untuk menghitung total.
Bentuk penulisan fungsi SUM, adalah:
=SUM(number1,number2,…)
atau bisa juga dituliskan
=SUM(selawal:selakhir)
Penulisan fungsi SUM diatas, dibaca: menghitung jumlah dari sel awal sampai sel akhir.
Keterangan: Number pada fungsi SUM merupakan sel/range yang berisikan angka atau bilangan, nilai  logika atau teks yang mewakili bilangan.
Berdasarkan formula/rumus dari Fungsi SUM, untuk mengisi sel F7 atau menghitung total adalah:
=SUM(C7:E7)
Setelah mengisi formula di sel F7, silahkan copy  formula atau drag hingga F13
Lihat gambar microsoft excel untuk menghitung total di cell F7 di bawah ini :



3. Gunakan fungsi Average pada sel C16 untuk menghitung gaji rata-rata
Bentuk Penulisan formulanya:
=Average (number1, number2,..)
atau
=Average(selawal:selakhir)
Keterangan: Number pada fungsi average dapat berupa sel atau range yang berisi angka/bilangan atau nilai logika.


4. Gunakan fungsi MAX pada sel C17 untuk menghitung gaji terbesar
Bentuk penulisannya
=MAX(number1, number2,..)
atau
=MAX(selawal:selakhir)
Keterangan: Number dapat berupa angka/bilangan, sel/range yang berisi angka atau nilai logika. Keterangan ini berlaku untuk fungsi MIN.

5. Gunakan fungsi MIN untuk menghitung gaji terkecil di sel F15
Fungsi MIN digunakan untuk menampilkan nilai atau angka minimum (terkecil) yang terdapat dalam suatu sel/range data. Bentuk penulisannya
=MIN(number1, number2,…)
ATAU
=MIN(sel awal:sel akhir)


6. Gunakan fungsi COUNT/COUNTA di F16 untuk menghitung jumlah karyawan
Fungsi COUNT digunakan untuk menghitung jumlah data tipe numerik yang terdapat dalam  suatu range data.  Fungsi COUNT berbeda dengan Fungsi Sum, bedanya dimana? SUM digunakan untuk menjumlahkan data, sedangkan COUNT digunakan untuk menjumlahkan pemilik data.
Bentuk penulisan fungsi COUNT
=COUNT(value1, value2,..)
atau
=COUNT(selawal:selakhir)
Value dapat berupa angka/bilangan, sel atau range yang berisi  angka/bilangan atau nilai logika. Keterangan ini berlaku untuk fungsi COUNTA.
Fungsi COUNTA digunakan untuk menghitung jumlah data (semua tipe) yang terdapat dalam suatu range data kecuali sel kosong. Bentuk penulisan fungsi COUNTA
=COUNTA(value1, value2,…)
atau
=COUNTA(sel awal:sel akhir)
Perbedaan Count dan Counta bisa anda lihat pada penjelasan diatas, bahwa fungsi COUNT hanya bisa digunakan untuk menjumlahkan angka (numeric) sedangkan COUNTA bisa untuk semua tipe data termasuk teks. seperti hasil pengerjaan dibawah ini:
 
Dalam perhitungan dengan aplikasi microsoft excel, tentunya anda pernah menjumpai atau bahkan pernah menggunakan beberapa fungsi seperti: Count, Counta, Countif, Countblank dan Countifs.

Kalau anda lihat penulisan semua FUNGSI tersebut sepertinya mirip, mengandung kata count didepannya. Walaupun ada kata COUNT, penggunaan kelima FUNGSI tersebut berbeda satu dan yang lainnya.

Dimana bedanya?

Tutorial pada tulisan ini akan membahas cara membedakan dan Menggunakan Rumus Pada Fungsi COUNT, COUNTA, COUNTIF, COUNTBLANK dan COUNTIFS di Microsoft Excel..
1. Fungsi COUNT

Count digunakan untuk menghitung banyaknya pemilik data yang berbentuk number/angka saja. Tentunya berbeda dengan penggunaan fungsi SUM yang digunakan untuk menghitung jumlah datanya.

Penulisan formula/rumus COUNT:

    =COUNT(Sel Awal: Sel Akhir)

Sel awal sampai sel akhir pada penulisan di atas merupakan sebuah range (kumpulan beberapa sel), dengan demikian, penulisan rumus COUNT bisa juga dituliskan seperti dibawah ini:

    =COUNT(range)

2. Fungsi COUNTA

Counta digunakan untuk menghitung jumlah data sama halnya seperti COUNT, tetapi COUNTA dapat menghitung tipe data berbentuk angka/numerik, teks dan lain-lain.

Penulisan formula/rumus COUNTA:

    =COUNTA (Sel Awal : Sel Akhir)

Atau bisa juga dituliskan

=COUNTA (range)
3. Fungsi COUNTIF

Countif digunakan untuk menghitung banyaknya data dengan kriteria atau kondisi tertentu. Pada countif tipe data yang bisa dihitung bisa berbentuk angka/numerik, teks, dan lain-lain.

Penulisan rumus/formulanya

    =COUNTIF(range: kritera)

Gambaran dari ketiga fungsi diatas, bisa anda dilihat dalam pengerjaan soal dibawah ini:


Penjelasan: Pada gambar diatas, ada 5 Data, yang terdiri dari 3 data berbentuk angka, yaitu: 10, 13 dan 15. Lalu ada satu buah teks yaitu: huruf A, dan terakhir ada satu buah Karakter &.

Hasil pengerjaan dengan menggunakan rumus COUNT adalah 3, Karena COUNT hanya bisa menghitung tipe data angka. Untuk pengerjaan dengan COUNTA menghasilkan 5, karena semua tipe data yang ada bisa ditampung oleh fungsi COUNTA. Untuk COUNTIF hanya menghasilkan 1, karena kritera yang diambil karakter atau operator & (amperand).

Pada tulisan di atas, tentunya anda sudah lebih memahami cara menggunakan dan membedakan fungsi COUNT, COUNTA dan COUNTIF.

 4. Fungsi COUNTBLANK

COUNTBLANK digunakan untuk menghitung banyaknya sel kosong yang terdapat dalam suatu range yang telah ditentukan.

Penulisan rumus/formula:

    =COUNTBLANK(range)

Gambar dibawah ini merupakan contoh pengerjaan soal menggunakan fungsi counta, countif dan countblank.



Penjelasan : Untuk menghitung berapa jumlah responden yang mengikuti survey Acara “Talk Show Berita Oke Banget” anda bisa menggunakan fungsi COUNTA dengan mengambil data dari Jenis Kelamin, hasilnya sebagaimana anda lihat pada gambar di atas adalah 7.

Mengapa menggunakan fungsi COUNTA, bukan COUNT?

Tentunya tidak bisa Anda menggunakan fungsi COUNT karena tipe datanya berbentuk Teks bukan Number/angka.

Untuk Jumlah responden yang memberi komentar Bagus hasil perhitungannya adalah 3, bisa anda lihat penggunaan rumusnya untuk kritera bagus =COUNTIF(D4:D10,”Bagus”).

Masih menggunakan fungsi COUNTIF untuk Kritera yang menjawab cukup sebanyak 2 orang dan yang menjawab Tidak bagus ada 1 orang. Sedangkan jumlah responden yang tidak memberikan komentar dalam survey (tidak menjawab/kosong) ada 1 orang.


5. Fungsi COUNTIFS

COUNTIFS digunakan untuk menghitung banyaknya data dengan beberapa kriteria tertentu. Tentunya berbeda dong dengan COUNTIF yang hanya menggunakan satu kriteria/kondisi saja.

Penulisan rumus/formulanya:

=COUNTIFS(critera_range1, criteria1, [critera_range2, critera2],…)

Lihat pengerjaan COUNTIFS dibawah ini:

 Penjelasan: Untuk jumlah perempuan dengan komentar Bagus anda cukup mengetikkan rumus =COUNTIFS(C4:C10,”P”,D4:D10,”Bagus”) hasilnya adalah 3. Penulisan COUNTIFS tersebut menggunakan 2 Kritera/Kondisi dimana ada 3 Jenis kelamin perempuan (P) yang menjawab Bagus. Hal ini, tentunya sesuai dengan penulisan rumusnya.

=COUNTIFS(critera_range1, criteria1, [critera_range2, critera2],…)

Dimana:

    C4:C10 adalah kritera range pertama..
    “P” adalah kritera pertama
    D4:D10 adalah kritera range kedua
    “Bagus” adalah kritera kedua.

Untuk jumlah perempuan dengan komentar cukup hasilnya 1, rumusnya adalah

=COUNTIFS(C4:C10,”P”,D4:D10,”Cukup”).

Jumlah laki-laki dengan komentar bagus hasilnya 1 rumusnya adalah

=COUNTIFS(C4:C10,”L”,D4:D10,”Bagus”)

Jumlah laki-laki dengan komentar cukup hasilnya 2 rumusnya adalah

=COUNTIFS(C4:C10,”L”,D4:D10,”Cukup”)

Thanks for reading & sharing Kamar Pekick

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment

Search Postingan

My Art Painting